Rajawalibaruna.com  | Biereun – Warga Desa Ulee Alue, Kecamatan Samalanga, Kabupaten Biereun, mengeluhkan minimnya akses air bersih dan kondisi Polindes yang rusak parah. Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Desa Ulee Alue, M. Ali, saat ditemui awak media pada 12 Maret 2025.


Desa Ulee Alue yang memiliki 122 KK dan 380 jiwa, terbagi dalam dua dusun, yaitu Dusun Tgk Di Ulee Alue dan Dusun Dayah Masjid. Sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai petani dan pekebun. Mereka selama ini mengandalkan air sumur dan aliran air yang tidak terjamin kebersihannya.

Meskipun jaringan PDAM telah masuk ke desa sejak tahun 2019, namun hanya sebagian kecil rumah di Dusun Tgk Di Ulee Alue yang mendapatkan akses air bersih. “Pipa PDAM hanya sampai ke beberapa rumah saja dan hingga saat ini belum ada kelanjutan penyalurannya,” ungkap M. Ali.

Lebih memprihatinkan lagi, Polindes desa yang sudah rusak parah dan terbengkalai selama lebih dari setahun. Kondisi ini membuat layanan kesehatan terganggu karena bidan desa tidak lagi dapat tinggal dan bertugas di Polindes.

“Besar harapan kami agar pemerintah daerah dapat segera mengatasi permasalahan ini. Kami sangat membutuhkan perluasan jaringan PDAM dan perbaikan Polindes agar layanan kesehatan masyarakat dapat kembali berjalan optimal,” harap M. Ali. Ia berharap pemerintah Kabupaten Biereun dapat segera memperhatikan kebutuhan mendesak warganya tersebut.

Reporter: Idra

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *